Kebutuhan bahan bakar memang sangat diperlukan dan bahkan semua memikirkan bagaimana caranya menggunakan bahan bakar tanpa harus menghabiskan isi perut bumi yang semakin lama semakin habis dan semua untuk mencari solusi sebagai untuk mengantikan posisi bahan bakar yang dari hasil perut bumi itu termasuk dari tanaman yang menjadi sasaran untuk dimanfaatkan untuk menjadi pengantinya dengan cara mencari dan mencoba untuk membuat bahan bakar dari berbagai tanaman. itulah pendidikan, pengetahuan dan atau education yang perlu kita pelajari dari berbagai aspek yang positif dan bermanfaat.
Dan salah satunya yaitu tanaman yang bisa dimanfaatkan untuk menjadi sumber bahan bakar hayati untuk mesin diesel karena kandungan minyak bijinya yaitu tanaman Jarak pagar. Dan tanaman jarak pagar ini sudah mulai mendapatkan perhatian untuk dibudidayakan dan Tanaman jarak mudah beradaptasi terhadap lingkungan tumbuhnya, dapat tumbuh baik pada tanah yang kurang subur asalkan memiliki drainase baik (tidak tergenang) dengan pH tanah optimal 5.0–6.5. Tanaman jarak pagar merupakan tanaman tahunan jika dipelihara dengan baik dapat hidup lebih dari 20 tahun. Ia sanggup menghasilkan secara ekonomis pada tempat dengan curah hujan hanya empat bulan, berbeda dari kelapa sawit yang memerlukan curah hujan konstan untuk hasil terbaiknya.Bahan tanaman dapat berasal dari stek cabang atau batang, maupun benih. Jika menggunakan stek dipilih cabang atau batang yang telah cukup berkayu. Untuk benih dipilih dari biji yang telah cukup tua yaitu diambil dari buah yang telah masak biasanya berwarna hitam.
Pembibitan dapat dilakukan di polibag atau di bedengan yang diberi naungan. Setiap polibag diisi media tanam berupa tanah lapisan atas (top soil) dan dapat dicampur pupuk kandang. Setiap polibag ditanami satu bibit Lama pembibitan 2–3 bulan. Penanaman dapat juga dilakukan secara langsung di lapangan (tanpa pembibitan) dengan menggunakan stek cabang atau batang.
Kegiatan persiapan lahan meliputi pembukaan lahan, pengajiran, dan pembuatan lubang tanam. Penanaman dengan kerapatan 1600 sampai 3400 pohon per ha (jarak tanam 2 m × 3 m sampai 1.5 m × 2 m). Pada areal yang miring sebaiknya digunakan sistem kontur. Lubang tanam dibuat biasanya dengan ukuran 40 cm × 40 cm × 40 cm.
Pembibitan dapat dilakukan di polibag atau di bedengan yang diberi naungan. Setiap polibag diisi media tanam berupa tanah lapisan atas (top soil) dan dapat dicampur pupuk kandang. Setiap polibag ditanami satu bibit Lama pembibitan 2–3 bulan. Penanaman dapat juga dilakukan secara langsung di lapangan (tanpa pembibitan) dengan menggunakan stek cabang atau batang.
Kegiatan persiapan lahan meliputi pembukaan lahan, pengajiran, dan pembuatan lubang tanam. Penanaman dengan kerapatan 1600 sampai 3400 pohon per ha (jarak tanam 2 m × 3 m sampai 1.5 m × 2 m). Pada areal yang miring sebaiknya digunakan sistem kontur. Lubang tanam dibuat biasanya dengan ukuran 40 cm × 40 cm × 40 cm.
gambar tanaman jarak pagar |
Penanaman bibit sehat dengan ketinggian melebihi 50 cm dilakukan pada awal atau selama musim penghujan sehingga kebutuhan air bagi tanaman cukup tersedia. Pemupukan dapat dilakukan sesuai tingkat kesuburan tanah setempat. Pemberian pupuk organik disarankan untuk memperbaiki struktur tanah. Perawatan mencakup pengairan, pemangkasan, dan pembersihan dari gulma. Perlindungan dari hama dan penyakit dilakukan bila terjadi serangan besar. Jarak pagar relatif tidak memiliki pengganggu.
Bunga terbentuk setelah umur 3 – 4 bulan, sedangkan pembentukan buah mulai pada umur 4 – 5 bulan. Pemanenan dilakukan jika buah telah masak, dicirikan kulit buah berwarna kuning dan kemudian mulai mengering. Biasanya buah masak setelah berumur 5 – 6 bulan. Produksi maksimum baru tercapai pada usia tanam enam tahun, dan akan terus menghasilkan secara ekonomis sampai 20 tahun.
Cara pemanenan dengan memetik buah yang telah masak dengan tangan atau gunting. Produktivitas per pohon jarak pagar berkisar antara 3.5 – 4.5 kg biji per tahun. Dengan tingkat populasi tanaman antara 2500 – 3300 pohon / ha, dapat dihasilkan 10 ton buah per tahun. Dengan rendemen rata-rata minyak sebesar 35% maka setiap ha lahan dapat diperoleh 2.5 – 5 ton minyak per tahun.
Untuk mengganti 20% diesel dengan biodiesel dari jarak pagar diperlukan sekitar 3,5 juta hektare luas penanaman. Dan kandungan manfaatnya setelah diolah dan diproses ternyata mempunya banyak manfaat yang terkandung diantaranya yaitu :
Bunga terbentuk setelah umur 3 – 4 bulan, sedangkan pembentukan buah mulai pada umur 4 – 5 bulan. Pemanenan dilakukan jika buah telah masak, dicirikan kulit buah berwarna kuning dan kemudian mulai mengering. Biasanya buah masak setelah berumur 5 – 6 bulan. Produksi maksimum baru tercapai pada usia tanam enam tahun, dan akan terus menghasilkan secara ekonomis sampai 20 tahun.
Cara pemanenan dengan memetik buah yang telah masak dengan tangan atau gunting. Produktivitas per pohon jarak pagar berkisar antara 3.5 – 4.5 kg biji per tahun. Dengan tingkat populasi tanaman antara 2500 – 3300 pohon / ha, dapat dihasilkan 10 ton buah per tahun. Dengan rendemen rata-rata minyak sebesar 35% maka setiap ha lahan dapat diperoleh 2.5 – 5 ton minyak per tahun.
Untuk mengganti 20% diesel dengan biodiesel dari jarak pagar diperlukan sekitar 3,5 juta hektare luas penanaman. Dan kandungan manfaatnya setelah diolah dan diproses ternyata mempunya banyak manfaat yang terkandung diantaranya yaitu :
- sebagai bahan pengobatan dan racun campuran untuk pelumas Biji (dengan cangkang) jarak pagar mengandung 20-40% minyak nabati, sebagai sumber biodiesel,bagian inti biji (biji tanpa cangkang) dapat mengandung 45-60% minyak kasar
- ekstraksi minyak dari biji dapat dimanfaatkan sebagai bahan baku pembuatan pupuk organik
- sebagai bahan baku industri yang memanfaatkan asam lemak,seperti kertas berkualitas tinggi (high quality paper),pil energi,sabun,kosmetik,obat batuk,dan agen pelembab pada tembakau.
EmoticonEmoticon